RESOLUSI KONFLIK MELALUI NILAI-NILAI KULTUR PESANTREN
Abstract
Pesantren merupakan satu lembaga pendidikan yang kuat dan kokoh
dalam mengabdikan dirinya untuk memberikan pendidikan bagi bangsa ini,
utamanya pendidikan islam. Kekokohan pesantren, bukan karena ketentraman
atau keadem-ayeman yang ada didalamnya tanpa adanya problem maupun
konflik sama sekali, namun lebih pada kemampuan para pengelolanya (kyai,
ajengan, pengasuh, tuan guru) dalam mengelola problem yang ada menjadi
sesuatu yang bernilai positif sesuai dengan kultur pesantren. Koflik yang
terjadi di pesantren diantaranya konflik internal dan konflik eksternal. Nilai
kultur pesantren dalam meresolusi konflik yaitu: Perkawinan antar pesantren,
kekerabatan, istighosah, haul, mujahadah, akhir sanah. Tahapan resolusi
konflik di pesantren yaitu: Silaturrahmi sebagai proses pencegahan Konflik,
bahtsul masa’il sebagai proses penekanan konflik dan penyekat konflik,
tabayun sebagai pengaturan dan pengelolaan konflik, dan Islah Sebagai Proses
Akhir Penyelesaian Konflik.
References
Profesionalisme Santri dengan Metode Daurah Kebudayaan. Jakarta:
Pustaka Pesantren
A’la, Abd. (2006). Pembaharuan Pesantren. Yogyakarta: Pustaka Pesantren
Abdullah, Boedi. (2013). Manajemen Pendidikan Islam. Bandung: Pustaka Setia
Badeni. (2014). Kepemimpinan dan perilaku organisasi. Bandung: Alfabeta
An-Nidzam Vol. 5 No. 2, Juli-Desember 2018
120
Dhofier, Zamakhsari. (2015). Tradisi Pesantren: Studi Pandangan Hidup Kyai
dan Visinya mengenai Masa Depan Indonesia. Jakarta: LP3ES
Geertz, Clifford. Abangan, Santri, Priyayi dalam Masyarakat Jawa. Pustaka Jaya
Hasan Afandi, Ahmad (2016). Masyarakat Pesantren dan Resolusi Konflik.
Jurnal Politik Vol. 12 No. 01
Kusdiana, Ading. (2014). Sejarah Pesantren; Jejak, Penyebaran, dan Jaringannya
di Wilayah Priangan (1800-1945). Bandung: Humaniora
Madjid, Nurcholis. (tanpa tahun). Bilik-bilik Pesantren. Jakarta: Dian Rakyat
Muchith Muzadi, Abdul. (2006). Mengenal Nahdlatul Ulama. Surabaya: Khalista
Nasrudin, Endin. (2010). Psikologi Manajemen. Bandung: Pustaka Setia
Nurhayati, Anin (2010). Inovasi Kurikulum, Telaah terhadap Pengembangan
Kurikulum Pesantren. Yogyakarta: Teras
Probbin, Stephen dan Timothy A. Judge. (2015). Organizational Behavior, 16 ed.
(Perilaku Organisasi edisi 16) Terjemah Ratna Saraswati dan Febriella
Sirait. Jakarta: Salemba Empat
Putra Fajar, Dewanto. (2016). Teori-teori Komunikasi Konflik, Upaya Memahami
dan Memetakan Konflik. Malang: UB Press
Qomar, Mujamil. (tanpa tahun). Pesantren: dari Transformasi Metodologi
menuju Demokratisasi Institusi. Jakarta: Erlangga
Ramayulis. (2012). Sejarah Pendidikan Islam: Perubahan Konsep, Filsafat, dan
Metodologi dari Era Nabi Muhammad SAW sampai Ulama Nusantara.
Jakarta: Radar Jaya
Rusdiana, A. (2015). Manajemen Konflik. Bandung: Pustaka Setia
Saefullah. (2014). Manajemen Pendidikan Islam. Bandung: Pustaka Setia
Said, Nur dan Izzul Mutho (ed). (2017). Santri Membaca Zaman, Percikan
Pemikiran Kaum Pesantren. Yogyakarta: Aswaja Pressindo
Soetopo, Hendyat. (2010). Perilaku Organisasi, Teori dan Praktik dalam Bidang
Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya
Usman, Ali. (2012). Kyai Mengaji Santri Acungkan jari, Refleksi Kritis atas
Tradisi dan Pemikiran Pesantren. Yogyakarta: Pustaka Pesantren
Van Bruinessen, Martin. (2015). Kitab Kuning, Pesantren dan Tarekat.
Yogyakarta: Gading Publishing
Winardi. (2007). Manajemen Konflik (Konflik Perubahan dan Pengembangan).
Bandung: Mandiri Maju
Copyright (c) 2018 Ali Mutakin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
Komunika by http://ejournal.iainu-kebumen.ac.id/index.php/An-Nidzam/ is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).