KEPEMIMPINAN VISIONER KEPALA MADRASAH DENGAN PENDEKATAN MANAJEMEN MUTU TERPADU (TOTAL QUALITY MANAGEMENT)
Abstract
Kepemimpinan merupakan sesuatu yang sangat vital, karena merupakan motor penggerak bagi segenap sumber daya yang tersedia di lingkungan organisasi,
terutama terhadap komponen sumber daya manusia yang terdiri dari para karyawan atau tenaga personel lainnya. Sebuah madrasah juga memiliki
seseorang yang menjadi penggerak, pengelola dan pemberi keputusan yaitu kepala madrasah. Kepala madrasah tidak hanya menjadi pemimpin saja tapi
juga menjadi manajer dalam lembaga pendidikannya. Sebagai pemimpin kepala madrasah harus memiliki visi yang kuat dan memiliki tujuan yang jelas
untuk organisasinya atau mampu menjadi pemimpin yang visioner. Pemimpin visioner yaitu pemimpin yang memiliki kemampuan dalam memprediksi
tentang segala sesuatu yang berkaitan dengan kekuatan-kekuatan yang dimiliki, peluang-peluang yang ada, tantangan-tantangan yang harus dihadapi,
ancaman-ancaman yang sekiranya muncul dalam memajukan lembaga pendidikan serta memiliki kemampuan dalam memengaruhi orang lain
melalui interaksi individu dan kelompok sebagai tujuan yang telah ditetapkan secara efektif dan efisien.
Pencapaian tujuan yang efektif dan efisien dapat disokong dengan peningkatan mutu madrasah. Hal tersebut bisa disikapi dengan menggunakan
pendekatan Total Quality Management. TQM merupakan salah satu bentuk terobosan konsep peningkatan mutu berbasis kepuasan pelanggan. Lebih
spesifiknya TQM ialah suatu pendekatan dalam usaha memaksimalkan daya saing melalui perbaikan terus menerus atas jasa, manusia, produk, dan lingkungan. Kepala madrasah dalam konteks manajemen peningkatan mutu harus mempunyai visi, kreativitas, sensitivitas, pemberdayaan (empowerment),
dan memahami tentang manajemen perubahan guna mencapai tujuan madrasah secara maksimal.
References
Sekolah. Jakarta: PT Asdi Mahasatya. 2009.
Departemen Agama Republik Indonesia. Al Qur an dan Terjemahnya. Semarang:
PT. Thoha Putra. 1998.
Komariah, Aan dan Cepi Triatna. Visionary Leadership menuju Sekolah Efektif.
Bandung: Bumi Aksara. 2006.
Mulyasa, E. Menjadi Kepala Sekolah Profesional Dalam Konteks Menyukseskan
MBS dan KBK. Bandung: PT Remaja Rosda Karya. 2004.
Prabowo, Suto. Total Quality Management (TQM) dalam Pendidikan. Jurnal
Sosial Humaniora, Vol 5, No.1, (2012), diakses pada 1 Februari pukul
19.00.
Priansa, Donni Juni dan Rismi Somad. Manajemen Supervisi & Kepemimpinan
Kepala Sekolah. Bandung: Alfabeta. 2014.
Sallis, Edward. Total Quality Management In Education. Jogyakarta : IRCiSod.
2012.
Syafruddin. Manajemen Lembaga Pendidika Islam. Jakarta: PT.Ciputat Press.
2001.
Tim Dosen Administrasi Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia.
Manajemen Pendidikan. Bandung: Alfabeta. 2011.
Tjiptono, Fandy dan Anastasia Diana. Total Quality Management. Yogyakarta:
ANDI Offset. 2002.
Wahyudi. Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Organisasi Pembelajar:
Learning Organization. Bandung: Alfabeta. 2009.
Zahroh, Aminatul. Total Quality Management. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
2014.
Copyright (c) 2018 Siti Fatkhur Rokhmah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
Komunika by http://ejournal.iainu-kebumen.ac.id/index.php/An-Nidzam/ is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).